Minggu, 27 April 2014

Sepenggal Perjuanganku Untuk Kota Samawa Rea



Kesuksesan berada pada komitmen kita sendiri untuk menggapainya.
Maka, rangkai dan ciptakan perencanaan terbaik.
Dan azzamkan diri untuk tidak menundanya. (My Qoute fo today)
Kota Samawa Rea ...
Tidak terasa waktu telah membimbing
masyarakat Sumbawa memasuki fase kemajuan menuju pembentukan Kota Samawa Rea …
Saat ini aku berada dalam peran ganda,
Untuk diriku dan untuk m
asyarakat yang tengah menanti terbentuknya Kota Administratif ini,
Juga untuk
istri dan anak-anakku yang dalam rangkaian binaanku untuk menghimpun cintaNya dalam sebuah lingkaran kecil.
Sesungguhnya kata lelah itu selalu menanti,
Selalu menghadangku ketika pulang
menggenggam harapan..
Ibarat sang tuan yang bertengger mesra melingkup di ruang
batin,
Tempat aku berkarya dan menghabiskan waktuku dari dunia luar…
lelah ini membawa nikmatnya keegoisan agar diri mengikuti keinginan semua orang,
Lelah ini buta, hampir tanpa melihat harapan yang telah tersimpul…
Jakarta, Desember 2013…teringatku akan harapan mereka yang menungguku di ranah kelahiran…
Pesan singkat bagiku agar bisa
memasuki fase Paripurna di DPR RI...
Aku paham… Jika bukan bulan itu, maka
masyarakat Sumbawa harus  menanti dalam hitungan hari yang entah kapan….
Sehingga diri
ini tidak boleh egois, hanya memikirkan keinginan sendiri
Hati dan pikiran harus berpadu dalam menunaikan setiap peran yang telah disanggupi sebelumnya…
.
Internship, antara kewajiban terhadap istri dan anak-anakku, serta Kota Samawa Rea yang menanti harus segera terbentuk pada Tahun 2015 mendatang...
Betapa Maha Sempurnanya Allah yang memberikan amanah teramat berharga tersebut…
.
Dan sebagai hamba yang paham, tentu
saya tidak boleh egois dengan lebih memberatkan di antaranya.
Semua harus berjalan harmonis dan bergandengan…
.
Kala malam itu datang.
Ketika diri telah jenuh dengan kata “
persyaratan administrasi”.
Anda tahu? Kata-kata itu menyita waktu weekendku.
Menyita sedikit waktuku untuk menunaikan kewajiban
rumah tanggaku...
Maka ketika itu penyemangatku hadir....
Teringat dengan selembar halaman yang memuat
Rancangan Undang-undang
Seketika diri terhinggap dalam alunan sebuah Amanat Presiden...
Tak terasa jemariku mengetik sesuatu di halaman
Blog ini...
Mengenai
catatan penting untuk masyarakat Sumbawa dan orang-orang tercinta,
Begitu pun terhadap sang bidadari tanpa sayap, pahlawan kehidupan, istri dan anak-anakku yang membuat hidupku lebih berarti,
Halaman di Blog ini merupakan imunku,
Imunitas yang membakar kembali semangat ketika diri enggan menyentuh mainan yang berinisial
KSR tersebut…
Sebuah karya yang kupersembahkan untuk mereka
,
Tanpa harus mengorbankan peranku yang lain…
.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Boleh Komentar Dengan Santun